Beberapa dari Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah sanitary landfill. Sanitary landfill itu sendiri merupakan sebuah sistem pengelolaan atau pemusnahan sampah yang mana disini dilakukan dengan cara menumpuk dan membuang sampah di lokasi yang cekung, memadatkannya serta kemudian menimbunnya menggunakan tanah.
Lokasi yang dipakai umumnya jauh dari area pemukiman untuk dapat menghindarkan berbagai macam masalah sosial. Karena memang bau menyengat yang dihasilkan dari proses pembusukan sampah tersebut. Hal ini juga dilakukan supaya bibit penyakit yang terdapat di dalam sanitary landfill nantinya tidak sampai ke wilayah pemukiman.
Apa Keuntungan Sanitary Landfill?
Metode pengolahan sampah menggunakan sanitary landfill merupakan jenis yang umum dipakai di banyak negara, termasuk di sini Indonesia. Banyak lokasi tempat pembuangan akhir di Negara Indonesia yang saat ini menerapkan metode tersebut.
Alasan pertama mengapa memakai sistem sanitary landfill yaitu dikarenakan proses pengoperasiannya termasuk yang termurah dari berbagai macam pilihan yang ada.
Bagian-bagian dari sebuah tempat pembuangan akhir sanitary landfill terdiri atas beberapa elemen. Sebuah wilayah yang di sini digunakan sebagai tempat pembuangan akhir yang memakai sistem sanitary landfill perlu untuk mempunyai beberapa elemen, antara lain yaitu:
Leachate Collection System : leachate merupakan sebuah cairan yang keluar dari proses pembusukan sampah serta terkontaminasi oleh berbagai macam bakteri maupun bahan kimia. Maka dari itulah, tidak boleh disini merembes ke dalam tanah.
Selain lining system yang terdapat di bagian bawah, di bagian atasnya pun akan dibuat leachate collection system untuk mengumpulkan lindi supaya tidak menggenang serta pada akhirnya nanti akan merembet ke dalam tanah.
- Lining system : merupakan bagian terbawah yang mana di sini bersentuhan dengan area tanah. Bagian tersebut umumnya dibuat dari campuran tanah serta bentonite supaya cairan dari proses pembusukan sampah nantinya tidak merembet ke dalam tanah dan mencemari air tanah.
- Sistem Ventilasi : pembusukan sampah nantinya akan menghasilkan gas metana serta konsentrasi gas yang tidak bisa di salurkan akan menimbulkan resiko ledakan.
- Cover or cap system : gunanya di sini yaitu untuk mengurangi air. Seperti hujan yang masuk ke area dalam tumpukan sampah, supaya jumlah dari lindi tidak masuk banyak nantinya.
- Sistem Monitor : Untuk memberi dan mengawasi peringatan dini jika terjadi kebocoran di dalam sistem yang berbahaya bagi lingkungan dan juga manusia.
Terdapat berbagai macam keuntungan ketika Anda memakai metode sanitary landfill. Oleh karena itulah, tidak heran jika metode pengolahan sampah tersebut cukup populer dan banyak digunakan saat ini. Berikut ini adalah beberapa keuntungan sanitary landfill.
- Murah : Tidak dapat dipungkiri ketika Anda menerapkan metode sanitary landfill, maka nantinya Anda tidak harus mengeluarkan biaya yang besar. Sistem pengelolaan sampah yang lain biasanya akan memerlukan investasi besar untuk membuat peralatan. Pengelolaan di sini hanya memerlukan lahan yang luas serta jauh dari area pemukiman selain peralatan operasional.
- Bisa dipersiapkan untuk waktu yang singkat.
- Bisa menampung berbagai macam jenis sampah.
- Bisa diubah menjadi penghasil energi listrik oleh karena sampah nantinya akan menghasilkan gas metana yang dapat dijadikan bahan bakar penggerak untuk turbin.
- Mengurangi polusi udara oleh karena sampah tersebut terdapat di dalam tanah.
Itulah tadi ulasan lengkap mengenai apa itu sanitary landfill. Sanitary landfill merupakan metode pengelolaan sampah yang mana di sini memiliki banyak sekali keunggulan seperti yang telah disebutkan di atas. Menerapkan metode sanitary landfill memang merupakan langkah yang tepat untuk mengelola sampah.